Krengsengan Ayam

Bismillahirrohmanirrohim

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Postingan kali ini juga masih repost dari resep-resep usang saya. Gak apa-apa ya, alasannya hingga kini memang aku masih sering buka-buka blog aku sendiri untuk cari ide masak hihihi. Memang jauh lebih praktis ya kalau cari wangsit masakan via IG, tapi dengan buka blog, aku dapat baca-baca lagi, dulu aku nulis apa sih dan gimana review aku dengan resep yang aku tulis hihihi. Biasanya kalau sudah gitu nanti resepnya juga akan aku modif lagi atau diadaptasi pinginnya aku gimana. Semoga demikian juga halnya dengan teman-teman ya, dapat memperoleh banyak ide dengan membuka blog saya....ngarep banget deh. Maklum memang gres ibarat ini yang dapat aku bagikan.

Kembali ke postingan kali ini ialah krengsengan ayam. Saya kurang tau persis juga, sajian ini aslinya dari mana. Tapi banyak yang bilang memang ini sajian Jawa Timur, apalagi memang menggunakan petis yaa. Nah di kawasan aku sendiri, yang namanya krengsengan beda lagi, terutama krengsengan yang dijual di warung-warung nasi goreng. Krengsengan yang dijual itu lebih ibarat dengan ayam masak kecap, tapi dilengkap sayuran ialah sawi dan kol. Ayam yang digunakan juga selain berbentuk suwiran juga banyak dikasih tulang-tulang ayamnya hihihi. Tentunya tulang-tulang yang masih banyak dagingnya donk ya. Kan biasanya penjual nasi atau mie goreng itu pakai ayam yang bentuknya utuh yaa. Ayamnya akan diiris-iris dagingnya untuk suplemen nasi goreng dan sisanya ya dibentuk krengsengan ini. Dulu aku pernah posting juga kok. In shaa Tuhan nanti ada juga di dalam buku aku yaa.

Nah kalau yang ini bukan versi krengsengan ibarat yang aku ceritakan tadi ya. Biasanya krengsengan yang ini banyak dijumpai di depot-depot. Tau depot gak hayoooo? Depot tuh maksudnya warung makan. Kalau di Jawa Timur, disebut dengan depot hihihi. Selain menggunakan ayam, dapat juga menggunakan daging sapi, daging kambing atau bahkan jeroan ati ampela yaa. Sepertinya versi orisinil sih menggunakan kambing, tapi kini sudah banyak yang menjual versi daging sapi dan ayam. Pingin bikin juga? Yuuuk...gampang kok

KRENGSENGAN AYAM

Bahan :

500 gr ayam, potong-potong (saya biasanya rebus sebentar dengan bawang putih dan garam)

2 ruas lengkuas, memarkan

2 helai daun salam

1 batang serai, memarkan

4 sdm kecap manis

Air secukupnya (saya biasanya pakai air kaldu sisa merebus ayam yang sudah disaring)

Garam dan gula pasir secukupnya

10 cabai rawit utuh

1 tomat, belah

3 sdm minyak untuk menumis

Bumbu Halus :

7 butir bawang merah

5 siung bawang putih

3 butir kemiri sangrai

1 sdm petis

2 cm jahe

5 cabai merah (boleh juga ditambahkan rawit bila suka pedas)

Cara Membuat :

1. Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum dan benar-benar matang lalu masukkan lengkuas, daun salam dan serai. Aduk hingga rata.

2. Masukkan kepingan ayam, aduk hingga berubah warna

3. Masukkan kecap manis, garam, gula pasir lalu tuang air kaldu

4. Masak hingga bumbu meresap dan air mulai menyusut. Masukkan cabai rawit dan tomat,  test rasa hingga sesuai selera ya.

5. Angkat, taburi bawang goreng dan siap disajikan.

Dinikmati dengan nasi hangat ngebul....masya Tuhan nikmat bangeeet. Lebih lezat kalau dibentuk pedes yaaa, tapi sengaja aku pakai rawit utuh aja supaya bawah umur dapat ikut makannya. Cobain yuuuk ^^

Semoga bermanfaat yaaa...Happy cooking